1. Carilah tukang ojeg yang lengkap anggota tubuhnya seperti ada tangan, kaki dan mata. Jangan memilih orang yang matanya satu karena itu pasti bukan tukang ojek tapi bajak laut dari Somalia yang kabur
2. Tukang ojek itu bawa kendaraan roda dua kalau bawa kendaraan roda satu pasti itu pemain sirkus yang sedang kesasar apalagi kalau roda tiga itu sopir bemo.
3. Cari tukang ojek haruslah di pangkalan ojek karena nanti diajak naik motor tapi kalau anda ditawari naik perempuan ditambah service plus plus itu sih pangkalan WTS
4. Tukang ojek ada juga yang perempuan dan harus diperhatikan punggungnya terutama di malam hari karena kalau punggungnya bolong pasti itu bukan tukang ojek tapi sundel bolong titisan Suzana
5. Harus diingat kalau trayek ojeg itu hanya di komplek perumahan saja, jangan sekali-kali anda meminta tukang ojeg mengantarkan anda menyeberang pulau apalagi menyeberang antar negara karena bisa membuat tukang ojek marah
6. Kalau anda sudah dewasa duduklah di jok motor di belakang tukang ojek, jangan meminta duduk di depan tukang ojek, masalahnya nantinya bingung yang tukang ojek yang mana.
7. Tawarlah tarif ojek sewajarnya, bila tukang ojek menawarkan tarif 10.000 jangan anda tawar 500 perak bisa repot nanti urusannya.
8. Jangan mengharapkan naik ojek itu ada AC, TV dan bangkunya recklening apalagi ada pramugarinya, mimpi kaleee .....
9. Bawa barang bawaan sewajarnya saja, jangan anda habis belanja kulkas atau lemari pakaian enam pintu panggil tukang ojek, saya tidak tahu apa yang terjadi dicoba saja oleh anda sendiri
10. Setelah sampai tujuan jangan langsung kabur tapi bayar dulu dan tidak perlu banyak ngobrol apalagi mengajak masuk rumah dan lebih parah lagi mengajak masuk kamar tidur karena hal ini tidak penting kecuali kalau tukang ojeknya adalah suami anda.
Itulah beberapa tip memilih tukang ojek yang benar, mudah-mudahan anda tidak mengalami tindak kriminal dan sampai tujuan dengan baik. Amin(sumber : ichlas - vivanews)
0 komentar:
Posting Komentar